Minggu, 17 September 2017

Kau memilihku dan aku pun memilihmu tapi ketika percaya ku kian merapuh Allah slalu selipkan sebait asa menyakini ku bahwa kau adalah pilihan Nya. Aku tak ingin terlalu berharap karena takdir bisa berkata lain, sedang hati belum siap tuk menerima rasa sedih. Ku biarkan skenario Nya bekerja, menerima takdir yang tlah tertulis rapi. Melantunkan bait bait do'a semoga Allah permudah urusanku jika engkau benar jodoh ku, agar hati tak merapuh menelangsa menanti separuh jiwa yang masih mengembara.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar